DIREKTUR BERPARTISIPASI DALAM FGD PUSAKO FOUNDATION

Pada tanggal 23 Mei 2019 atas undangan Pusako Foundation Direktur Pascasarjana menyampai paper dalam rangka memberikan tanggapan atas temuan tim Pusako Fondation terhadap kehidupan beragama, sosial, budaya dan ekonomi di Bukittinggi.

Dalam kesempatan tersebut, pak Imam, sebagaimana ia sering disapa oleh koleganya menyampaikan beberapa pemikiran filosofis tentang masyarakat Bukittinggi yang notabene adalah orang Minangkabau. Diskusi yang berlangsung hangat dengan dihadiri oleh kalangan akademisi, pemeluk agama non muslim, LKAM Kota Bukittinggi, perwakilan Yayasan Paramdina Jakarta, dan The Asia Foundation sembari menunggu waktu berbuka puasa di Restoran Sederhana Bukittinggi.

Dari beberapa pandangan yang disampiakan oleh masing-masing peserta tergambar bahwa kehidupan keberagamaan di Bukittinggi, baik sesama pemeluk agama maupun antar umat beragama masih relatif rukun dan damai. Hal ini tidak terlepas dari peran pemerintah, tokoh agama dan umat beragama yang dapat menjaga keyakinan beragamanya masing-masing.

Leave a Reply